4 Penyakit Kuping Kucing Yang Sering Terjadi Dialami

4 Penyakit Kuping Kucing Yang Sering Terjadi Dialami

Apakah Anda pernah melihat kucing peliharan sering menggarukkan kuping pada dinding maupun benda lainnya? Jika iya, pastinya kucing kesayangan Anda mengalami masalah gangguan pada kupingnya. Lalu, kenapa kucing melakukan hal tersebut? Yuk, simak pembahasan 4 penyakit kuping kucing yang sering terjadi dialami dalam hidupnya.

Kuping Kucing

kuping kucing

Pada saat kuping kucing menderita masalah, biasanya akan memperlihatkan gerakan geleng-geleng kepala pada suatu benda tanpa melakukan cakaran. Namun, terkadang kucing sering menggunakan kaki untuk menggarukan kupingnya.

Penyebab kucing menggelengkan kepala atau menggarukan kucing dapat disebabkan oleh beberapa faktor tertentu. Bahkan garukan kucing terlihat sangat kuat, sehingga membuat kuping menimbulkan luka lecet yang lebih parah.

Baca Juga: 6 Obat Herbal Untuk Kucing Mencret Paling Ampuh

Penyakit Kuping Kucing

4 Penyakit Kuping Kucing Yang Sering Terjadi Dialami

Berikut ini, beberapa penyakit kuping kucing yang sering timbul dan cara mengobatinya agar cepat sembuh, yaitu:

Otitis

otitis kuping kucing

Penyakit kuping kucing yang pertama adalah otitis. Secara istilah medis, otitis ini yaitu radang telinga yang disebabkan oleh terkena infeksi bakteri yang tidak sama seperti hewan lainnya, namun bakal terjadi.

Secara umum, infeksi pada kuping kucing bisa diakibatkan oleh faktor predisposisi maupun mengidap beragam penyakit, seperti alergi kulit. Ini termasuk salah satu penyebab yang menimbulkan infeksi kuping pada kucing akibat dari reaksi alergi pada alergen yang dihirup, misal serbuk sari (atopi) atau faktor konsumsi makanan yang terkontaminasi.

Alergi kulit tentu dapat menyebabkan meradang didalam saluran kuping. Ketika kuping kucing tersebut menderita radang secara terus menerus maka dapat menyebabkan infeksi. Sehingga bagian dalam kuping kucing akan terlihat kemerahan dan terdapat cairan yang sangat bau busuk hingga berkembang.

Diagnosis kuping kucing akan terlihat selama proses pemeriksaan fisik. Cara mengobati otitis pada kuping kucing bisa diobati dengan antibiotik secara oral yang ditangai langsung oleh dokter maupun topikal dilakukan dengan sendiri.

Adapun, dalam mengatasi otitis kuping kucing biasanya dilakukan dengan cara hasil mengetahui bakteri yang menginfeksi melalui proses pembiakkan kotoran kuping. Akan tetapi, penyebab predisposisi juga harus ditangani untuk meminimalkan kemungkinan kekambuhan.

Tungau

Tunggau merupakan salah satu penyakit kuping kucing yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Parasit kecil satu ini dapat hidup didalam kuping kucing yang sangat mengganggu, seperti memakan minyak, kotoran, kulit pada saluran kuping.

Tunggau bisa menyerang pada kucing induk maupun anaknya, khususnya berasal dari lingkungan kondisi tertentu seperti cattery maupun tempat penampungan. Ketika kucing terkena tunggau maka akan langsung menggarukan telinga pada sebuah dinding maupun pakai kaki.

Jika gatal yang dirasakan alami secara terus menerus tentu bisa menimbulkan kulit kuping menjadi luka lecet yang lebih parah. Diagnosis tunggau kuping kucing dapat terlihat dengan jelas ketika mengeluarkan kotoran telinga yang berwarna hitam kering seperti bubuk kopi.

Apabila kotoran tersebut dilakukan pemeriksaan dengan menggunakan slide mikroskop maka akan terlihat tunggau yang masih hidup. Cara mengobati tunggau pada kuping kucing dapat diatasi dengan obat khusus untuk membunuh tunggau tersebut.

Pemberian obat-obatan ini bisa dilakukan dengan cara dimasukan secara langsung ke telinga atau dioleskan pada area kulit kuping diantara tulang belikat. Walaupun, kedua obat tersebut sangat efektif membuat kucing akan aktif bergerak kesana-kemari. Sehingga proses penyembuhan tentu memerlukan waktu yang lebih lama.

Produk veteriner topikal dapat mengembangkan tanda-tanda klinis tambahan seperti memiringkan kepala atau gaya berjalan yang tidak terkoordinasi.

Baca Juga: 5 Cara Mengobati Kucing Kaki Pincang Paling Ampuh Dengan Bahan Alami

Polip

Adapun, penyakit kuping kucing sering terjadi yaitu polip. Untuk mengetahui diagnosis polip kuping kucing dapat dilakukan dengan menggunakan otoskop genggam yang mampir sama seperti dilakukan pada telinga manusia.

Kucing akan merasa kurang nyaman pada saat dilakukan pemeriksaan kucing, baik untuk diobati atau perawatan dengan cara operasi pengangkatan. Secara definisi, polip akan lekap pada tangkai tipis yang sangat kuat. Namun, ketika tangkai tipis tersebut dihilangkan maka secara otomatis polip juga tentu tidak akan muncul.

Tetapi, apabila tangkai tipis dapat dihilangkan sebagian, maka bisa menimbulkan polip akan tumbuh kembali dalam waktu beberapa hari kedepan.

Untuk mencegah terjadinya kekambuhan, maka harus dilakukan operasi yang lebih sempurna dengan dokter yang sudah memiliki pengalaman dan jam terbang sangat banyak agar proses penyembuhan polip di kuping kucing dapat cepat sembuh.

Tumor ganas

Penyakit kuping kucing yang bisa dialami adalah tumor ganas. Penyakit satu ini memang jarang terjadi, tetapi bisa timbul pada kucing yang sudah tua. Tumor ganas atau lebih dikenal sering di sebut karsinoma sel skuamosa merupakan masalah kesehatan yang terjadi pada saluran kuping sebelah kiri.

Cara mengobati tumor ganas pada kuping kucing hanya bisa dilakukan dengan operasi pengangkatan dan juga kemoterapi pasca operasi untuk menyelamatkan kucing. Semakin cepat tumor terdeteksi, semakin besar kesempatan kucing untuk pulih.

Nah, itulah pembahasan 4 penyakit kuping kucing yang sering terjadi dialami dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat.

Baca Selanjutnya: Cara Mengatasi Penyakit Jamur Kucing Pada Manusia Paling Ampuh

 

Share Yuk!