Jenis ras kucing ini banyak digandrungi karena bulu dan posturnya. Untuk menjaga keindahan bulu, perawatan seminggu sekali itu penting. Grooming kucing biasanya meliputi pembersihan area mata, telinga, pemangkasan kuku, grooming, dan tentunya memandikan. Selain perawatan, asupan nutrisi juga memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan bulu kucing. Rambut di sekitar mata, mulut, dan kaki juga dipangkas secara teratur. Apalagi kucing Anda adalah jenis bulu panjang. Jika dibiarkan tumbuh tidak terkendali akan mengganggu aktivitasnya.
Terutama untuk bagian kaki. Kucing menjadi mudah terpeleset saat sibuk berlarian di sekitar rumah. Itu untuk menghindari kotoran menempel juga.
Untuk informasi selengkapnya bisa Anda baca artikel kami tentang fungsi dari grooming di bawah ini.
Akan tetapi, bagaimana jika bulu kucing seringkali rontok walaupun sering dimandikan? Selain karena panas, makanan yang mengandung garam menjadi penyebabnya.
Jika ingin memberi makan sebaiknya tidak diberi garam. Cukup dikukus atau direbus tanpa bumbu. Selain itu, jangan berikan apapun selain vitamin.
Sekalipun itu nasi. Merawat kucing juga memiliki banyak fungsi lainnya, yaitu:
Menjaga bulu atau bulu kucing dalam kondisi sehat dan tidak mudah rontok
menghilangkan dan melindungi rambut dan kulit dari gangguan jamur, virus, dan bakteri
Membuat kucing tetap wangi, bersih, dan menggemaskan
Menjaga rambut agar tidak rontok
Mengurangi risiko tersangkut rambut sendiri saat membersihkan diri
Memperkuat hubungan antara pemilik dan kucing peliharaannya
Menjaga kucing tetap diam saat mandi itu sulit dan merepotkan. Pecinta kucing pasti sudah tahu bahwa memandikan hewan sembilan kehidupan ini adalah tugas yang menantang.
Kucing adalah hewan yang tidak suka air, meskipun ada beberapa yang tidak keberatan basah. Kebanyakan ras kucing lebih suka mandi dengan cara berguling-guling di pasir atau menjilati area yang kotor hingga bersih.
Namun, cara-cara tersebut tentu saja tidak akan membersihkan tubuh kucing secara menyeluruh. Memandikan kucing sebaiknya tidak terlalu rutin.
Jika Anda melakukannya terlalu sering, Anda akan merusak bulu kucing dan mengiritasi kulitnya. Karena itu, setelah mandi, si kucing harus benar-benar bersih.
Dengan begitu Anda tidak perlu sering-sering melakukan grooming ke kucing peliharaan Anda, dan mereka juga akan terhindar dari stres. Berikut adalah cara memandikan kucing dengan baik dan benar.
Fungsi Grooming Kucing Dari Dokter Hewan
Sebelum kita bahas lebih jauh tentang tahapan perawatan kucing, kamu bisa tonton dulu nih penjelasan dari drh. Sadra terkait fungsi grooming kucing berikut
Cara Memandikan Kucing Tanpa Pemberontakan
Pilih Waktu yang Tepat
Waktu yang tepat untuk memandikan kucing adalah saat moodnya sedang baik. Sebelum mandi, pastikan kucing Anda dimanjakan terlebih dahulu. Jangan biarkan perut kucing kosong karena akan cepat rewel.
Memilih Shampo Kucing yang Tepat
Setiap kucing memiliki jenis yang berbeda-beda. Makanya kita harus tahu shampo seperti apa yang cocok untuk kucing.
Jika tersedia, tambahkan beberapa tetes vitamin rambut ke dalam sampo untuk mengurangi jumlah kerontokan rambut.
Sementara itu, kucing berbulu pendek biasanya bisa dimandikan dengan sampo kucing jenis apa pun. Anda juga bisa memilih sampo kucing anti kutu jika si kucing ada di rumah dengan kutu.
Selalu Gunakan Air Hangat
Cara memandikan kucing selanjutnya adalah dengan memandikannya dengan air hangat. Fungsi air hangat adalah untuk menjaga mood kucing tetap nyaman dan tidak panik.
Membuat Kucing Merasa Nyaman
Apabila ini merupakan pertama kalinya kucing Anda mandi, maka langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah memastikan mereka tidak kaget.
Menggunakan air hangat untuk menenangkan saraf kucing tidak ada gunanya jika mereka melihat air sebagai musuh mereka. Gosok kepala kucing dengan tangan basah.
Gerakan lembut ini akan menciptakan suasana santai, dan dijamin kucing tidak akan memberontak.
Benar-benar Bersih
Area yang harus Anda perhatikan saat memandikan kucing adalah kaki dan telinga. Kedua bagian ini memiliki retakan kecil yang sulit dibersihkan, sehingga membutuhkan penanganan ekstra. Berikut cara memandikan kucing untuk area cakar dan telinga.
Cara Membersihkan Telinga Kucing
Bersihkan telinga menggunakan tangan yang basah dengan cara digosok.
Gunakan tisu basah atau kapas yang dibasahi air hangat untuk membersihkan telinga bagian dalam.
Cara Membersihkan Cakar Kucing
Bersihkan cakar kucing dengan merendamnya dalam air hangat.
Pijat telapak kaki dan sela-selanya menggunakan ibu jari sampai bersih.
Anda juga bisa menggunakan cotton buds untuk menghilangkan kotoran yang menempel di sela-sela kuku.
Bilas Menggunakan Air Hangat
Setelah tubuh kucing digosok menggunakan samphoo khusus, langkah memandikan kucing selanjutnya adalah dengan membasuhnya dengan air hangat. Bilas sampo dengan lembut dari leher ke ekor. Pastikan tubuh kucing benar-benar bersih sebelum menggosoknya dengan handuk kering.
Keringkan Tubuh Kucing dan Beri Cinta
Keringkan kucing menggunakan handuk kering. Anda bisa mengeringkan tubuh kucing dengan menjemurnya di bawah terik matahari. Jika kucing Anda bukan tipe pemalu, gunakan pengering rambut untuk mengeringkan bulunya.
Perhatikan Perubahan Fisik Dan Perilaku Kucing
Kucing dapat membersihkan bulunya sendiri, tetapi tidak dapat menjangkau bulu di belakang leher, di bawah dagu, dan di kepala. Oleh karena itu, kita harus membantu kucing membersihkan area tersebut dengan menyisirnya.
Demikian ulasan artikel yang kami buat tentang Fungsi Grooming Kucing, semoga bermanfaat.
Apabila Anda mencari grooming kucing yang dapat dipanggil ke rumah Anda, maka Anda bisa memanggil tim Faunafella.
Faunafella menyediakan pelayanan grooming yang mana groomer profesional langsung ke tempat Anda. Untuk info selengkapnya silahkan klik banner di bawah ini ya.
