7 Penyebab Kelinci Mati Mendadak Yang Harus Diketahui

7 Penyebab Kelinci Mati Mendadak Yang Harus Diketahui

Memiliki kelinci peliharaan dirumah tiba-tiba mati secara mendadak? Apa penyebabnya? Jika kalian punya beberapa kelinci peliharaan, dan tiba-tiba ada salah satu yang mati mendadak, maka kalian harus tahu masalah penyebabnya. Penasaran? Yuk, simak pembahasan 7 penyebab kelinci mati mendadak yang harus diketahui.

Kekebalan tubuh kelinci memang tidak sekuat dengan kucing. Tubuh kelinci ketika dipegang akan terasa lebih lembut dan agak kuat. Hal ini tentu sanga rentan dapat kulitnya mudah luka apabila terkena benda tajam maupun lainnya. Sehingga pemilik harus memelihara kelinci ditempat yang lebih aman, dijauhkan dari benda-benda tajam.

Banyak sekali para pecinta hewan diluar sana sedang mencari alasan penyebab kelinci yang mudah mati secara mendadak. Hal ini tentu akan menjadi sebuah pengetahuan agar lebih paham dalam memelihara kelinci yang lebih tepat.

Lantas, apa saja penyebab kelinci jadi mati mendadak?

Baca Juga: Penjual Kelinci Terdekat di Bandung Paling Murah dan Sangat Berkualitas

Penyebab Kelinci Mati Mendadak

7 Penyebab Kelinci Mati Mendadak Yang Harus Diketahui

Bagi kalian yang saat ini sedang mencari informasi tentang persoalan penyebab yang terjadi kelinci bisa jadi mati mendadak, kalian bisa baca pembahasan dibawah ini. Sebagai berikut, 7 penyebab kelinci mati mendadak yang patut diketahui, diantaranya:

Kembung

Perut Kembung

Penyebab kelinci mati mendadak bisa disebabkan oleh penyakit kembung. Secara umum, hewan yang paling mudah terkena penyakit kembung, salah satunya adalah kelinci. Dimana, penyebab kelinci bisa terjadi menderita penyakit kembung yaitu bagian perutnya kurang elastis dan terdapat katup proximal yang berguna sebagai pencegah kelinci kembung.

Dengan kondisi seperti ini maka perut kelinci akan semakin kembung. Oleh karena itu, pemilik tentu harus waspada dalam memberikan makanan dan juga memeriksa kesehatan agar tubuh kelinci tidak menyebabkan kembung. Disamping itu, kalian bisa konsultasi ke dokter hewan untuk mengetahui masalah penyakit kembung itu sendiri.

Lingkungan yang Kotor

Kandang Yang Kotor

Pada saat dalam keadaan sakit dan kondisi lingkungan yang kotor akan menjadi sebuah penyebab kelinci mati mendadak ditempat. Dimana, ketika kandang maupun lingkungan disekitar area luar rumah terlihat penuh banyak kotoran maupun sampah, maka kelinci tinggal berada diarea sana akan mudah rentan terkena beragam penyakit.

Oleh karena itu, ketika kalian memelihara kelinci di rumah, sebaiknya bersihkan kandang kelinci yang terlihat kotor dan sampah-sampah yang berada diare sekitar lingkungan rumah. Agar tubuh kelinci yang sedang sakit tersebut tidak terkena penyakit dan menghindari terjadinya mati secara mendadak.

Konsumsi Makanan Yang Bukan Untuknya

Konsumsi makanan yang bukan untuknya termasuk bagian dari salah satu penyebab kelinci mati mendadak yang tidak diketahui oleh pemiknya. Hal ini tentu sangat penting seorang pemilik harus tahu makanan apa saja yang boleh maupun tidak dikonsumsi oleh kelinci peliharaan. Seperti, makanan yang tidak boleh dikonsumsi bagi kelinci, diantaranya jagung, cokelat, es cream, kue, dan sebagainya.

Sedangkan, makanan yang boleh dikonsumsi oleh kelinci selain rumput segar, yaitu selada, wortel, tomat, kangkung, brokoli dan lainnya. Ini merupakan salah satu makanan yang boleh diberikan kepada kelinci secara tidak berlebihan.

Selalu Diam Dikandang Tidak Berkeliaran

Adapun, penyebab kelinci mati mendadak selanjutnya adalah selalu diam dikandang tidak berkeliaran ke area sekitar lingkungan rumah. Tak seperti biasanya kelinci selalu keluar dari kandung bermain diarea halaman sambil loncat-loncatan bersama kelinci lainnya. Sehingga kelinci akan terasa lebih aktif dan dapat menjaga kesehatan tubuh.

Namun, ketika kelinci tidak mau sama sekali keluar dari kandang, dan selalu ingin diam didalamnya, maka kemungkinan besar kelinci tersebut sedang mengalami masalah pada kesehatannya. Dan jika kondisi seperti dibiarkan, maka bisa menyebabkan kucing jadi mati mendadak.

Oleh karena itu, sebagai pemilik harus mencoba membuka pintu kandang kelinci agar bisa keluar dan bermain diarea halaman serta dapat menghirup udara yang segar. Sehingga dapat membantu kekebalan tubuh menjadi meningkat dan terhindar dari serangan penyakit.

Siklus Hidup Kelinci Telah Selesai

Penyebab kelinci mati mendadak selanjutnya adalah siklus hidup kelinci telah selesai.  kelinci dilahirkan dan mulai memakan apapun yang induk mereka makan pada umur 3 minggu dan akan meninggalkan ibunya setelah berumur 8 minggu. Sebagian besar, mereka memiliki rentang usia 9 tahun bila mereka hidup dengan sehat. Tapi, tetap berhenti tumbuh setelah 2 tahun.

Pada usia 7 – 8 tahun, kelinci sudah bisa dikatakan sebagai kelinci lansia yang usianya tidak lama lagi. Inilah siklus yang terjadi pada seekor kelinci. Tidak ada hewan yang bisa hidup abadi. Setelah kamu memelihara kelinci lebih dari 6 tahun, pastikan kamu merawatnya dengan penuh kasih sayang.

Baca Juga: Pet Shop Kelinci Terdekat Bandung Terlengkap dan Terpercaya

Suhu Luar Ruangan

Selain diatas, penyebab kelinci mati mendadak bisa terjadi tidak ada suhu luar ruangan yang hangat. Padahal kelinci merupakan hewan pengerat yang sangat suka membuat gorong-gorong di tanah untuk membuat tempat perlindungan dan dijadikan rumah. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan kehangatan yang tidak bisa mereka dapatkan di luar ruangan.

Penting bagi pemelihara kelinci untuk membuatkan mereka rumah kecil sebagai tempat berteduh. Bila perlu, sediakan halaman rumah yang memungkinkan untuk kelinci membuat gorong-gorong sendiri. Tentu, ini akan sangat membantu.

Terkena Serangga

Yang terakhir, penyebab kelinci mati mendadak dapat disebabkan sering terkena serangga yang terjadi secara terus menerus. Sehingga membuat kelinci tidak bisa berkutik atau mencegah serangan dari serangga tersebut.

Hal ini terjadi ketika lalat yang terkena kuman hinggap di atas kelinci dan bertelur di atasnya. Telur tersebut dapat menetas dengan cepat dan akan memakan tubuh kelinci dari dalam dan luar.

Oleh sebab itu, pastikan rumah kelinci peliharaan kamu harus bersih dan aman dari lalat yang mengganggu. Bila perlu, lakukan penyisiran bulu kelinci untuk merontokkan seluruh kuman, dan bakteri yang hinggap di tubuhnya.

Jadi, itulah pembahasan 7 penyebab kelinci mati mendadak yang harus diketahui dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat.

Baca Selanjunya: Aturan Merawat Kelinci Yang Benar dan Tepat

 

Share Yuk!